Sabtu, 25 Agustus 2012

The Great Escape (shoot 3) [end]


* * * The Great Escape * * *
CAST              : snsd (all member)
OTHER           : cari aja sendiri...
GENRE            : Comedy gaje
RATING         : SU (semua umat) *plak!
LENGTH         : Three-shoot
AUTHOR        : Anggit GF

Ini dia potongan(?) terakhir dari kisah perjuangan ke 6 cewek buron. Apakah berakhir sad ending? Atau happy ending? Atau gaje ending? Atau ke tiga tiga nya? *nah loh? Gimana dong? Puyeng.. -.- dari pada seharian mikirin itu terus tiba-tiba kepala lu botak, ntar kutu kutu pada ga mau deh ngontrak rumah di situ. Jadi mendingan di baca ya! mian kalo ni FF terlalu gaje hahaha! Sudah sepatutnya.. *plak!* >>>>



>>>Shoot 3<<<

“apa?” taeyeon lalu menundukan kepalanya dan melihat ke bawah. Seketika matanya membulat, mulut menganga, dan darah keluar dari hidungnya.
“oh tidak! Tidak mungkin! Andwe!! Ini bahaya! Fany ayo masuk!” tae cepat-cepat menarik tangan tiffany meninggalkan balkon dan masuk kembali ke kamar. Blam! Sreek! Ia Menutup semua jendela dengan gorden.
“ada apa? kalian terlihat sangat khawatir..” Tanya hyoyeon penasaran.
“ini gawat! Kita harus pergi! Tempat ini sudah tidak aman lagi!”
“apa maksudmu? Tenanglah sedikit..”
“ada polisi!”
“apa!!?” semuanya terkejut.
“iya! Ada polisi sama pihak keamanan rutan! mereka lagi ngetok-ngetok pintu rumah ini! Gue gak nyangka mereka ngejar kita sampai ke sini!”
“apa mungkin si seohyun yang nelpon polisi?”
“itu gak mungkin! Seobaby ku gak sejahat itu..” yoona langsung angkat besi eh? angkat bicara maksudnya.
“[???] sejak kapan kau menyebutnya seobaby? Kenal juga baru tadi”
“ah eh? ehehehe baru beberapa detik tadi kok,,” yoong cengengesan sendiri.
=____=
“lalu kita harus apa!? jangan sampai kita ketangkep lagi! Aku gak mau!” jessica mulai menitikan air mata.
“cup cup cup.. tenang, jangan nangis.. ada aku di sampingmu..” yuri nyuri-nyuri kesempatan dalam kesempitan buat meluk jessica.
“kita harus keluar! Kalo lama-lama di sini nanti polisi itu curiga terus menggeledah rumah ini dan . . . yap! kita msuk penjara lagi, di kurung lebih lama, atau lebih buruk dari itu...”
“a-apa yang lebih buruk?”
“kita mendapat dosa yang dobel dari allah! karena membawa-bawa orang lain dalam kejahatan.. bisa saja seohyun, ibunya, dan se-isi rumah ini masuk penjara gara2 kita!”
“mwo? andweeeeeee!!! kasian Seobaby kuuuuu (T^T)” yoona menangis sejadi-jadinya.
“makanya ayo cepetan pergi!”
“tapi kalo di pintu depannya ada polisi, dan kita keluar lewat sana, itu sama saja dengan bunuh diri!”
“itu benar!”
“aiish -,- tentu saja kita tidak lewat sana! kita kaburnya lewat sisi yang lain yang aman dari jangkauan polisi. Yaitu lewat jalan belakang! Gimana?” semuanya terdiam mendengar perkataan taeyeon. Setelah lama berpikir dan merenung mereka akhirnya mengganguk menyetujui ide taeyeon tersebut. Mereka mengendap-endap keluar dari kamar. Menuruni tangga dengan hati-hati menuju pintu belakang yang terpasang di dekat kamar mandi.
“eonnie..”
“ssssssstttt.. jangan berisik!”
“eonnie aku ga kuat... T^T”
“jangan berisik!”
“aduuuh...”
BROOOTTT!!!! ternyata bom nuklir yoona meledak tanpa bisa di cegah. Membuat seisi ruangan tempat mereka berdiri terkena radiasi mendadak.
“aish!! apaan itu!?”
“bauuuuu,, XP hooeeek..” Jessica menahan muntahnya.
“hahahahaha!! Kamu kentut!!?? Whahahaha!!” taeyeon malah ketawa ngakak ga brenti brenti.
“sssssssstttttt... taetae tenanglah.. istigfar..” fany mencoba menenangkan taeyeon yang kalo udah denger kentut ketawanya bisa 7 hari 7 malem.
“mianhe eon,, aku tak tahan.. T^T” jawab yoon dengan polosnya. Ia langsung ngibrit ke kamar mandi karena sesuatu dari lubang bokongnya sudah keluar. Terpaksa taeyeon dan lain harus menunggu yoona selesai melakukan aktifitasnya di kamar mandi. Sementara itu di tempat yang hanya berjarak beberapa meter dari mereka......
Tok tok tok
“assalamualaikum.. ibuuu oh ibuuuu.. adakah orang di dalam?”
“siapa itu seohyun?”
“entahlah, sepertinya ada tamu”
“coba kau buka pintunya”
“ne,,” seohyun bangun dari duduknya meninggalkan goguma, sweet potato, boled, dan ubi manis yang sedang di makannya.
“siapa ya?” kata seo sambil membuka pintu tersebut.
“eh eneng, kami dari pihak kepolisian rutan salemba, mau mengecek rumah eneng. Sebab ada tahanan kami yang kabur takutnya ada di sekitar sini” kata sooyoung
DEG!
“apa? tahanan? Mereka mencari tahanan? Jangan-jangan cewek cewek itu!?” batin seohyun yang mulai tidak enak.
“helooo? Kau tak apa-apa?” sunny menggerak-gerakan tangannya ke wajah seohyun. Mencoba menyadarkan seo dari lamunannya.
“bolehkan kami masuk?”
“ah em.. ya, tapi aku bilang ke ibuku dulu ya?”
“oh silahkan” kata sunny tebar aegyo. kemudian seohyun menutup pintu dan berlari ke dalam rumah dengan tergesa-gesa. Pikiranya semrawut memikirkan keberadaan polisi itu. tentu saja, karena ia tahu bahwa di dalam rumahnya saat ini bersemayam makhluk-makhluk aneh yang bisa saja membuatnya masuk penjara tiba-tiba.
“ini gawat! Aku harus segera menemui mereka!” kata seo dalam hati
“seo, siapa tadi yang mengetuk pintu?” Tanya ibunya seohyun yang membuatnya berhenti berlari.
“a-ah.. tidak, bukan siapa siapa! hanya petugas mesjid yang minta sumbangan” kata seohyun bohong.
(reader: tumben seohyun berbohong... -_-“)
(author: ahahaha itu berkat didikan ku xD)
(reader: wogh!? Ngajarin ga bener ni orang! *timpuk pake behel koboi junior*) lanjutt.. >>>
“eh? terus kau mau kemana? Makananmu ga di abisin..”
“aku mau ke kamar mandi dulu, kebelet BAB..” (bohong 2 kali -_-“)
“oh ya sudah..” ibunya membiarkan seohyun pergi. Ia terlalu sibuk menghabiskan 5kg goguma yang masih tersisa di piringnya. *buset! Ibu & anak pecinta goguma =D
Kembali ke seohyun, ia bergegas menuju kamarnya di lantai 2 untuk menemui ke 6 tahanan rutan salemba yang kabur itu. Namun tidak perlu sampai menaiki tangga, di depan pintu WC saja ia sudah bertemu dengan mereka.
“hey! Kalian kenapa ada di situ?”
“kyaaaaa!!! s-se seohyun!??” semuanya terkejut melihat seohyun yang muncul di belakang mereka.
“apa yang kalian lakukan di depan pintu WC?”
“euuh,, anu.. anu.. aaa..nu apa ya??” *jedyer!*
“kita sedang menunggu yoona BAB! I-ya kita sedang menunggunya!” kata yuri.
“iya! Itu benar hehehehe..” hyoyeon cengengesan gaje.
“ah sudah lah tidak penting! sekarang aku mau menyampaikan sesuatu pada kalian, polisi ada di sini! Di rumah ini!”
“kami tau”
“[???] kalian sudah tau?”
“ya, aku melihatnya dari balkon. Aku melihat para polisi itu sudah ada di depan pintu”
“eh? unnie benar benar tau... kalo begitu kenapa kalian tidak kabur?”
“kami juga mau kabur! Hanya saja orang di dalam WC ini yang menghambat kami!”
“siapa?”
“yoona”
“kenapa dia?”
“biasa.. penyakit mencretnya kumat..”
“yah ku kira apa, tapi itu tidak penting! Yang penting kalian harus segera pergi dari tempat ini, kalo tidak bukan hanya kalian yang dapat masalah, tapi juga aku!”
“kau benar, jadi buat apa kita berdiri terus di sini?” Tanya tiffany yang hanya di jawab gelengan bingung dari teman-temannya.

@di tempat soosun@
“padahal cuma bilang ke ibunya kalo kita minta izin menggeledah, kok gadis itu lama amat ya?” kata sunny yang sudah pegel berdiri terus di depan pintu.
“waah lagi di rebus di kuah kaldu”
“apa!? gadis itu di rebus!!??” sunny amat kaget mendengarnya sampai bola upilnya mau keluar. *plak! “astaga.. teganya orang yang merebus gadis cantik itu..”
 “siapa gadis yang di rebus? Tadi aku melihat tukang empal gentong memasak daging sapi.. aromanya enak sekaliiii...” kata sooyoung sambil berusaha menahan airnya liurnya keluar.
“aiish >.< aku kira apa! bisakah kau memikirkan hal lain selain makanan!” teriak sunny jengkel.
“tak bisa! Makanan adalah sumber kehidupan”
“ya ya terserah.. lebih baik aku mencarinya sendiri” kata sunny cuek sambil meninggal soo dan anak buahnya yang cengo dari tadi.
“hey tunggu aku bunny!”

@back to taeyeon cs@
“BABO! Ayo kita pergi saja!” ujung ujungnya semua pergi dari depan pintu WC. Hanya seohyun dan yaaaaaaa tentu saja makhluk yang ada dalam toilet yang tersisa sekarang.
“he? Kalian pergi semua? Ya sudahlah...” seohyun berjalan dengan santai ke kamarnya sambil bersenandung lagu bondan fedtublek(?)
“ah lega.. loh? Kok? Sepi ya?” yoona yang baru keluar dari WC clingukan karena ga ada siapa-siapa di dekatnya saat ini.
“agh sialan! Mereka pasti ninggalin aku! Awas ya!” dengan kesal yoona hendak keluar dari rumah. Baru saja tangannya memegang gagang pintu...
BRAKK!!!
“aaaaaaaaaaaaaaa!!” taeyeon, tiffany, yuri, jessica, dan hyoyeon kembali masuk ke rumah seohyun namun sambil berlarian ketakutan. Sedangkan yoona jadi pingsan. Hidungnya ringsek(?) gara-gara pintu yang di banting keras teman-temannya mengenai wajah cantik miliknya. *aduh kasian banget ya*
“eh yo-yoona?” mereka kaget melihat yoona seperti itu lalu langsung memangkunya dan di bawa kabur bersama. Bagaimanapun yoong adalah dongsaeng seperjuangan mereka.
“hey ternyata kalian sembunyi di sini! Kejar!!!” ternyata yang membuat mereka berlarian seperti itu adalah sooyoung, sunny, dan para pletonnya. Mereka ketahuan oleh polisi-polisi itu ketika keluar dari pintu belakang. Tanpa di sangka pasukan sooyoung juga berada di sana. seketika para polisi yang jumlahnya ga keitung itu bergerombol memasuki rumah.
Trapp Trapp Trapp
“jangan lari!”
“aaaaaaaaaaaaaaaaaaaa!!!”
“tembak!”
!! DOR DOR DOR DOR !!
Aksi kejar-kejaran pun tak bisa dihindari. Para polisi menyebar ke segala ruangan. Rumah seohyun pun dalam beberapa detik menjadi arena perang paint ball eh salah bahkan lebih buruk yaitu jadi arena perang goguma. *lah?
“eh apa apaan nih??” ibu seohyun atau sebut saja mrs. Seo terkejut ketika para polisi itu kini mengelilingi meja makannya.
“jangan bergerak!”
“a!” mrs. Seo refleks mengangkat tangannya ke atas. Ia sangat ketakutan. Anehnya walau ketakutan ia masih saja sempat menyelamatkan sepiring gogumanya.
“heh jangan bergerak!” polisi itu menodongkan pistolnya.
PRANG! Guguma mrs. Seo jatuh berserakan.
“loh apa ini? Kayaknya enak.. makan ah..” polisi itu malah memakan goguma kesayangan mrs. Seo.
“andweee T-T” mrs. Seo mewek mewek deh..
“hah! eomma kau kenapa?”
“jangan bergerak!” kini polisi itu menodongkan pistolnya ke seohyun
“heuh! Dasar polisi gelo! Beraninya membuat eomma ku menangis! Awas ya rasakan ini!!!” entah dapat kekuatan dari mana seohyun mengeluarkan jurus hebat yang selama ini ia pendam. Ia menyiapkan mulutnya untuk mengeluarkan jurus dan...
“sebuah elektron sedang bergerak dengan sumbu XY dengan kecepatan 3,84 x 10 pangkat 5 m/s membentuk sudut 30 derajat terhadap sumbu X positif dan berada dalam medan magnetik 7,25 x 10 pangkat min 3 pertanyaannya adalah apa warna celana dalam eomma ku!?” seohyun mengeluarkan jurus matematika tingkat tingginya tanpa titik dan koma. Membuat polisi itu hanya diam membatu.
“[?????????????????????]” polisi itu tampak berpikir begitu keras untuk menjawab petanyaan seohyun. Tak lama asap mulai mengepul dari kepalanya.
1 detik
2 detik
3 detik
DUARRRR!!! otak polisi itu meledak membuat organ-organ yang lainnya berceceran kemana-mana. Ia mati dengan cara yang mengenaskan di tangan seorang seo jo hyun. *maknae yang mengerikan ._.
“yess! Ayo eomma, semua sudah aman” seohyun menghampiri ibunya yang dari tadi terbengong dengan mulut penuh ubi.
“aman dari mana? kau lihat rumah kita!” kata mrs. Seo sedikit kesal. Akhirnya seohyun baru tersadar, bahwa rumahnya kini sudah hancur berantakan. Sofa-sofa dan kursi terbelah menjadi 2, tembok dan pintu penuh dengan bekas tembakan peluru. semua alat elektronik rusak. Gorden, bantal, semuanya sobek. Keroro koleksi seohyun pun ikut menjadi korban penembakan.
“k ke-keroro kuuuu (T^T) huhuuuhuuu..” seohyun memeluk boneka keroro buntungnya(?). Itu adalah saat saat terakhir bagi seororo couple. *tragiss! hahaha!
“sudahlah nak, lebih baik kita pergi”
“kemana??”
“ke rumah ayu ting-ting”
“ha?” seo cengo.
Sementara itu keadaan taeyeon cs masih memprihatinkan.
“gimana ini taeng? Polisi semakin dekat!” kata yuri sambil terus berlari.
“lari saja! Lari!”
“aaaaaaaaaaaaaaa!!!” mereka masih main kejar-kejaran dengan polisi.
“tunggu! Hey!!” sooyoung dan sunny masih mengejar buronan itu walau tampaknya mereka berdua capek juga. Terlebih sunny, kakinya yang pendek membuatnya lelah jika harus terus berlari.
“youngie, aku capek..” sunny berhenti berlari dan membungkuk kecapean.
“aish! Kenapa di saat seperti ini? Ayo bediri nanti mereka keburu jauh!”
BRAKK!! Taeyeon cs mencuri kesempatan untuk kabur dari polisi-polisi itu dengan mendobrak pagar rumah seohyun sampai hancur.
“tuh kan mereka keburu kabur keluar!”
“kenapa tidak mengejar mereka memakai mobil saja sih! Tak perlu berlari seperti ini!”
“oiya, aku tidak berpikir ke situ”
“babo! Itu karena otakmu hanya di penuhi makanan!” sunny amat jengkel dengan kebodohan temannya ini.
“aish kau ini! Haha dasar lee sunkyu”
“apa katamu!? ah sudahlah! sekarang kita cari mobil”
“bagaimana kalo yang itu” sooyoung menunjuk sebuah mobil ambulan yang terparkir bebas di samping rumah tetangga seo.
“hah? Apa tak ada yang lain?”
“hanya ada itu”
“yaah sudahlah ayo..”

>>>>>>>>>>>>>>>>>>>>>>>@<<<<<<<<<<<<<<<<<<<<<<< 

“hyo, apa kita tidak di kejar lagi?” Tanya Jessica. Hyoyeon menengok ke belakang.
“tidak, sepertinya kita sudah tidak di kejar lagi”
“fiuuhh.. syukurlah..” kata jessica lega. Ia bisa sejenak meluruskan kakinya yang bengkok(?) dan melepuh terkena aspal panas. Ia memang tidak pakai sandal sejak kabur dari tahanan. *apa jangan-jangan seorang Jessica Jung tak mampun beli sandal swalow?? wooo Apa kata paparazzi kalo tau? Kkkk~
“enggh? Eonnie, dimana ini?” yoona tersadar dari pingsannya.
“kau sudah sadar?”
“mmm, tapi kok idung ku sakit banget ya?” yoona meraba-raba hidungnya.
“waaaaa!! My nose!! Kenapa mancungnya jadi ke dalem gini?” betapa terkejutnya yoong saat tau kalo hidungnya ambles ke dalem.
“udah lah gapapa.. tinggal di operasi plastik!”
“iya, di operasinya pake plastik kresek bekas gorengan aja! Hahaha!” taeng semakin membuat yoona galau.
“jahaat~” yoona garuk garuk aspal.

Tiba-tiba . . . .
.
.
.

!!!! TOOOTT  TEEEEEETTT  NGIUNG NGIUNG NGIUNG !!!!
“aha! Tertangkap kalian!”
“whooooooo!!??” tanpa di duga sebuah ambulan melayang ke arah mereka.
“astaganaga!! Lari!”
“kalian takkan bisa kabur lagi! Whahaha! Sunny lempar pocongnya!”
“siap!” sunny mengeluarkan meriam dan amunisinya yaitu pocong yang masih segar, fresh from kuburan. XD
DUARRR!!
JEDYERR!! Pocong-pocong itu melayang, meledak di aspal, dan hampir mengenai yoona yang larinya paling belakang.
“eonnie tunngu akuuu (T-T)”
“hosh.. hosh.. hosh.. telapak kaki gue panas! gue harus cari sesuatu!” tanpa berpikir lagi taeyeon langsung mengambil sepeda tukang es yang ia lihat. Ia mendorong tukang es itu sampai jatuh ke comberan dan mengambil sepedanya.
“woy kurang ajar lu!” teriak tukang es.
“eonnie ikuuutt!” yuri, jessica, tiffany, hyoyeon, dan yoona langsung ikut naek ke sepeda taeyeon. Ada yang nyangkut di stang, di ban, di jari-jari, di rantai, bahkan karena tiffany ga kebagian tempai ia harus rela nyangkut melon taeng *etdah itu sih maunya! xD
“aduuh berat nih!” kata taeyeon ngos-ngosan.
“gapapa, go taetae!”
“hwaitaeng!”
“ceumangudt ea kakak!”
“-_____- euuuh~” temannya memberikan semangat pada taeyeon, tapi sebenarnya ia terbebani dengan itu. Sangat sangat terBEBANi. Tubuh mungil seorang kim taeyeon di paksa harus menganyuh satu sepeda yang membawa 6 orang sekaligus termasuk dirinya.
“eh liat deh, apa apaan orang-orang itu? Mau jadi tim akrobat?”
“mereka mau melawan sooyoung si ahli balapan, ha! Takkan bisa! Majuuuu!!!” sooyoung menginjak gas sekuat tenaga. Ambulan itu kemudian melaju dengan kecepatan 269km/jam.
“waaaa! Taeeng liat di belakang!”
“mwo? waaaaa!!”  (O.O) taeyeon berusaha secepat mungkin mengayuh sepedanya menjauh dari kejaran soosun. Namun jarak di antara mereka malah semakin dekat.
“sedikit lagi...” sunny nongol keluar jendela sambil menenteng jaring penangkap ikan. Ia hendak menjaring taeyeon cs.
“omaygat! Mereka semakin dekat! berusahalah taetae, aku mencintaimu..” ~chu~ tiffany mendaratkan ciuman mautnya ke bibir taeyeon. Seketika tubuh taeyeon bergetar. Lalu, seperti mendapat extra power, ia mempercepat kayuhannya.
Wuuuuuussshhhh !! . . . . .
Sepeda itu kini mencapai kecepatan yang sama dengan ambulan soosun.
“iish kenapa ini? Padahal sedikit lagi!” kata sunny kesal.
“waah tu orang bener bener nantang!” sooyoung semakin napsu menginjak gas. Tapi kendaraan itu sudah mencapai kecepatan maksimal, begitu pula dengan sepeda taeyeon.

>>>>>>>>>>>>>>>>>@<<<<<<<<<<<<<<<<<<<<

“eomma, apa kita sudah sampai dirumah ayu ting ting itu?”
“sebentar lagi hyunnie, tinggal nyebrang jalan yang di depan. Dan ketika sampai.. eomma akan langsung minta gati rugi!” kata mrs. Seo marah marah. Ibunya seohyun dan ayu ting ting ada perjanjian hutang piutang di masa lalu yang urusannya hanya di ketahui oleh author. Kekekeke xD
Ketika kedua orang itu nyebrang jalan . . . . .
“ah! Awas taeng!”
“aaaaaaa!!”
!! JEDYERR !!
Seohyun dan ibunya di tabrak oleh sepeda taeyeon yang melaju dengan cepat. Akibatnya mereka berdua ikutan nyangkut di sepeda ontel yang kini membawa 8 orang tersebut.
“hah? K-kalian?”
“seohyun!??”
“ibu mertua??” (o.o)
Pletak!
“siapa yang kau panggil ibu mertua! Aku saja tidak mengenalmu!” mrs. Seo menjitak ubun-ubun yoona.
“hey tunggu! Tanda apa di depan itu?” Tanya yuri penasaran dengan papan peringatan bergambar ceribel bunuh diri yang terpasang di samping jalan.
“coba aku liat.. hmm.. ju.. ju.. er.. ang.. jurang... oh itu jurang..” Jessica mengeja kalimat di papan peringatan itu dengan santainya.
“mwo? apa kau bilang . . . . . . . . . . . . ?”
“JURANG!?”
“astagfirullah! Taeyeon hentikan!”
Ceklek ceklek..
“ga bisa remnya blong!”
“APA!?” (O.O)
. . . . . . . . .
. . . . . . . . . . . . . .
. . . . . . . . . . . . . . . . . .

“AAAAAAAAAAAAAAAAA......!!!!”

Semua orang di sepeda itu jatuh ke jurang. Sayup sayup.. suara teriakan pun ikut menghilang. Taeyeon, tiffany, yuri, jessica, hyoyeon, yoona, seohyun, dan ibunya mati dengan bahagia(?). Sooyoung dan sunny selamat dari kejatuhan itu karena rem kendaraan mereka masih berfungsi baik. Mereka ikut berduka cita dengan mengirimkan 8 kain kafan untuk mereka pakai di bawah sana. *emang orang mati bisa pake kafan sendiri.. ==?
“ckckckck, kasian banget nasib mereka..” kata sunny yang berdiri di samping jurang bersama sooyoung.
“iya bunny, tapi jangan pikirkan mereka lagi, sekarang hanya kita berdua...” sooyoung mendekatkan wajahnya ke sunny. Sun terkejut dengan sikap sooyoung itu. Mereka semakin dekat.. dekat.. dekat..
“sun maukah kau..”
“ya..?”
“maukah kau...”
“hmm..?” jantung sunny semakin berdebar kencang.
“maukah kau memakan cireng ini bersamaku” kata soo polos sambil menunjukan 2 buah cireng isi keju.
Bruk brak Prang klontang (suara hati sunny yang hancur seketika)
“=_____= kau mambuat jantung ku berdebar setengah mati hanya untuk mengatakan itu!!?”
Plak!
Sooyoung di gampar sunny sampai tersungkur ke jurang bersama kedua cirengnya.
“ha! tenanglah kau di alam sana!”

_END_

Akhirnya hatam(?) juga.. cuma sunny doang yang hidup, wkwkwkwk! mian kalo endingnya maksa banget -.-


5 komentar:

  1. keeerreennn. . .

    Aq ngakak bangek baca fic ni. .
    Wkwkwk

    poor untuk yang uda nyampe alam baka!

    Kocak abis ni fic. . .haha. .

    Mmm. . .boleh request fic royal family g pair yoonyulsic ma hyuntaeny.

    Klo boleh aq ucapin trimakasih atas usahanya.
    Fic kamu bener2 kocak2. . .wkwkwk

    BalasHapus
    Balasan
    1. makasih yaa buat komennya!!
      aku jdi mkin smngat bkin fanfict hahaha

      request-an'y bleh juga, nnti aku pkirin dlu konsepnya ya! *kyak yg mau bkin MV aja -,-"

      ajakin tmen2 mu jga buat ngunjungin blog ini
      thank for support me.. *eaa sok inggris,, makan sama ikan asin juga xD wkwkwkwk!

      Hapus
  2. hahaha. . .thanks. .
    Aq tunggu lho. .

    Tp maaf. .mungkin aq g bs ngajak teman.habis aq jarang pux teman yg suka korea apalagi baca fic.

    Klo ada. .mungkin hanya kakakq yg masih suka baca fic itupun fandon naruto

    *maklum aq g begitu suka kumpul2
    hehe. .*o*v

    tapiii. . .gimana kalo aku jadi pembaca setia kamu walau. . .ga stiap hari sich aku buka internet.
    Tapi akan aku usahain selalu mampir ke blog kamu.anggap aja aku fans no.1 untukmu,gimana?

    *terlalu maksa y. . .hehe

    BalasHapus
    Balasan
    1. wah aq jga suka naruto loh! bhkan koleksi CD & komik naruto aq lbih bnyk dripda koleksi yg brbau koreanya *aneh ya? -.-*

      yaa aq jg ga bkal tiap hri bs post FF, otak aq kan kapsitasnya standar, aplagi klo d tmbah modem'y meninggal! haduh sengsara dehh T^T

      mwo? fans? ahihihihi.. *ga biasa nih* :p jgn fans lah, trllu berat, kita jd tman aja ok? (^,<)

      Hapus
  3. hahaha. . .aq jg sbenere baru2 ni minat mencari tahu ttg idola itupun hanya snsd.padahal biasanya pasif banget walau suka ttg jepang ma korea.klo ad teman yg cerita ttg idolanya pasti aq g tau kalo g d kasi tau dia pernah maen d drama yg mana.d antara member snsd yg kuhafal betul wajahya hanya seoyoonyul yang lainnya hanya hafal nama.payah kan. . .hehe

    Aku juga suka banget ma tu anime. Kalo nonton tu anime . . .gimanaaa gitu.
    Bener2 keren dech tu anime.
    Pertama2 kita d buwat benci ma karakterx kemudian justru d buwat kagum spt itachi misalnya.trus ceritanya yang baguuss banget.alur juga tepat.
    Suka banget pokoknya ma anime tu.

    Jadi temen menurutq malah bagus.
    Hahaha. .

    BalasHapus